BATAMTODAY.COM, Batam - Dalam ajang hari Kemerdekaan 17 Agustus, King Sate Batam yang beralamat di Jalan Tengku umar no 59 Pelita, mengadakan lomba makan dengan durasi waktu 1 menit. Cepat menghabiskan makanan dengan tantangan yang sangat besar yakni rasanya yang waw, sangat 'pedes bingiiit...'.

Pemilik King Sate Batam, Intan Telani, menjelaskan bahwa pesarta yang mengikuti perlombaan itu berjumlah 30 orang. Ajang perlombaan ini hanya seru-seruan untuk memperkenalkan King Sate Batam untuk masyarakat, yang akan launching minggu depan (3/9/2017). dalam perlombaan tersebut akan ada hadiah yang menarik diberikan dengan syarakat, melewatkan tantangan yang 'sangat menantang'.

"Dalam perlombaan ini peserta bisa menghabiskan makanan Mie Pedas dan Sate Taichan dalam waktu yang cepat dan tidak meninggalkan sisa sedikit pun," katanya, Minggu (20/8/2017).

Sebelum mengikuti perlombaan, peserta wajib membaca dan memahami persyarakat dan ketentuan yang berlaku. Dan apabila peserta mampu mengikutinya maka diizinkan untuk mendaftar, namun apabila tidak mampu maka pihak panitia tidak memaksa.

Kegiatan dimulai dari pukul 14.00 Wib sampai dengan pukul 18.00 Wib. Acara akir adalah penentuan pemenang dalam perlombaan. "Saat perlombaan, kami menyediakan dokter untuk pertolongan pertama apabila terjadi sesuatu," jelasnya.

Perlombaan makan sambal eksra 'pedas mampus' ini menawarkan hadiah yang menarik untuk juara I, Juara II dan Juara III. Maka bagi peserta harus benar-benar mengikuti perlombaan ini, agar bisa membawa pulang hadiahnya.

"Hadiahnya nanti ada uang tunai dan voucher makan di King Sate Batam. Untuk juara I Rp500.000 dan Voucher sebanyak 3. Sedangkan Juara II Rp300.000,- dan Voucher makan 2. Untuk juara III Rp200.000 serta voucher 1," ujarnya.

Rika yang bertempat tinggal di Batu Aji adalah peserta lomba yang rela hadir jauh-jauh untuk mengikuti lomba makan pedes tersebut dan berharap agar mampu membawa pulang hadiahnya.

"Moga aja saya menang, kelihatannya gampang kok. Dan saya juga suka pedes jadi enggak khawatir," kata Rika.

Editor: Udin