Personel Incognito yang siap memeriahkan Wonderful Indonesia Music Festival di Batam. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Untuk mendukung promosi pariwisata khususnya di Batam, sebagai salah satu gateway Indonesia dengan negara tetangga Singapura dan Malaysia, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI gencar menggelar berbagai event seni dan budaya.

Salah satu event yang digelar Kemenpar itu adalah Pergelaran Wonderful Indonesia Music Festival (WIMF) 2017. Ketua Batam Jazz Society (BJS) Andi, sebagai Panitia Pelaksana WIMF 2017 di Batam mengatakan, WIMF akan menganggkat gengsi WIMF menjadi event berskala internasional. Karena tidak tanggung-tanggung, akan dihadirkan grup musik terkenal Incognito.

"Kami mengundang grup musik terkenal yakni Incognito Grup musik yang beraliran acid-jazz/funk/soul asal Inggris tersebut akan tampil dipuncak acara WIMF yang akan digelar hari Jumat tanggal 31 Maret 2017 di Ballroom Swiss Bellhotel Harbour Bay, Batam," jelasnya.

Penampilan Incognito grup yang dipimpin musikus tenar Jean Paul Maunick yang akrab dipanggil “Bluey” tersebut merupakan yang pertama di Batam. Incognito akan tampil dengan personil penuh sekitar 12 orang plus 3 orang teknisi yang akan tiba di Bandara Changi Singapura tanggal 30 Maret 2017.

"Mereka mau saja, mau tampil di mana saja, tidak pernah milih-milih, dan nantinya akan ada perjalan selain di Batam, mereka akan tampil di Singapura," paparannya.

Kemudian, mereka akan melanjutkan perjalanan ke Batam dengan ferry. Setelah tampil di WIMF, Incognito akan tampil di Singapura. Setelah merilis album pertama Jazz Funk di tahun 1981, Incognito telah merilis lebih dari 16 album yang laris terjual dan mempunyai basis penggemar fanatik di seluruh dunia. Penampilan Incognito terakhir di Indonesia adalah waktu di ajang Java Jazz Festival 2017.

"Kami mendapatkan dukung pula oleh Kementerian Pariwisata, di mana di 2 kali penampilan mereka ditonton lebih dari 7,000 penonton," pungkasnya.

Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementrian Pariwisata RI, Esthy Reko Astuti menyebutkan, bahwa Incognito dipilih karena memilik banyak penggemar di Asia termasuk Indonesia, Singapura dan Malaysia. Dengan kehadiran Incognito diharapkan penggemar grup tersebut dari Singapura, Johor, Kuala Lumpur dan kota-kota lain di Malaysia dan bahkan dari Thailand diharapkan akan mengunjungi Batam.

"WIMF akan diupayakan untuk menjadi kalendar tahunan acara musik di Batam untuk mendukung promosi pariwisata. WIMF merupakan salah satu event musik besar di Batam yang kemudian disusul dengan ajang internasional lainnya yaitu Batam Jazz Fashion (Bajafash) di pertengahan Mei 2017 yang juga didukung oleh Kementerian Pariwisata," paparnya.

Adapun pengelolaan WIMF kali ini dipercayakan kepada PT Lima Tujuh Kreasindo yang didukung oleh Komunitas Jazz Batam yang tergabung dalam BJS.

Untuk event WIMF 2017, selain Incognito grup-grup musik lain yang tampil sebagian besar kelompok musik lokal asal Batam yang juga sebagian berkolaborasi dengan musisi asal Singapura dan Malaysia.

Penampilan grup-grup lokal, lanjut Andi, yang dikelola oleh BJS untuk menunjukkan bahwa kota Batam yang selama ini dikenal sebagai kota industri yang sibuk. Juga tumbuh subur grup-grup musik lokal yang memiliki kualitas yang mumpuni. Incognito nanti dijadwalkan akan tampil selama sekitar 90 menit dengan membawakan beberapa nomor hitsnya yang mendunia dan akrab dengan penggemar musik di tanah air seperti antara lain Night Over Egypt”, Still a Friend of Mine, Talking Loud, Step Into My Life, serta nomor hits ciptaan musisi legendaris Stevie Wonder Don’t You Worry About A Thing.

Selain dukungan dari pemerintah pusat dalam hal ini Kemenpar, dukungan dari pemerintah daerah dan juga dari dunia usaha baik BUMN maupun perusahaan PMA, PMDN juga diharapkan agar kegiatan musik skala internasional seperti yang didambakan lebih sering diadakan di Batam.

Editor: Dardani