Agustus 2019 Diluncurkan
Dispar Tanjungpinang Uji Coba Wisata Bersepeda di Pulau Penyengat
BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Dalam waktu dekat para traveler dapat menikmati kegiatan wisata di Pulau Penyengat, Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Nantinya para traveler dapat menikmati sensi memasak kuliner khas Melayu, hingga bersepeda di antara bangunan-bangunan tua di Pulau Penyengat.
"Dua hari ini kami uji coba produk wisata Pulau Penyengat. Ini hari kedua, ada kegiatan cycling historical tour, tanjak experience dan traditional dress experience," ujar Drs Surjadi, Kadis Pariwisata Kota Tanjungpinang, Kamis (20/6/2019) seperti dikutip situs resmi Pemprov Kepri.
Kegiatan tersebut dimulai dengan bersepeda bersama dari halaman Masjid Raya Sultan Riau. Peserta tour langsung diajak menuju Gedung Mesiu.
Di sana interpreter atau guide menjelaskan terkait sejarah Gedung Mesiu. Rombongan kemudian melanjutkan perjalanan ke Bukit Kursi.
Setiap kali interpreter menjelaskan sejarah tentang meriam di Bukit Kursi, maupun makam-makam yang dilalui. Kemudian dilanjutkan ke Istana Kantor. Di sana para peserta tour yang kelelahan mengayuh sepeda, disambut dengan minuman segar dan kue tradisional.
Sambil menikmati hidangan, peserta tour dapat mendengarkan penjelasan dari interpreter. Perjalanan santai di antara rumah-rumah warga serta sejuknya angin, menjadi hiburan tersendiri. Tak jauh, rombongan bersepeda melanjutkan perjalan ke Makam Raja Jaafar.
"Sebelum menjadi area pemakaman, tempat ini tadinya adalah tempat ibadah. Bisa dilihat dari bentuk kubahnya. Arah yang menghadap kiblat. Banyaknya jendela dan juga yang terpenting ada tempat wudhu," ujar Fahtur, interpreter yang bertugas kali itu.
Usai shalat dzuhur dan makan siang, rombongan dapat merasakan tanjak experience dan traditional dress experience di Balai Adat. Dalam tahap uji coba ini, Dinas Pariwisata Kota Tanjungpinang akan membenahi beberapa hal.
"Ada beberapa hal yang perlu kita benahi. Nanti Juli aka nada uji coba lagi, sebelum diluncurkan pada Agustus nanti. Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, wisatawan tak lagi bingung untuk melakukan aktivitas apa di Pulau Penyengat," tambah Surjadi.
Berwisata di Pulau Penyengat akan berbeda dari biasanya. Dikemas lebih menyenangkan dan menambah wawasan.
Editor: Gokli