Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kota Batam, Ardiwinata. (Foto: Nando Sirait)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kampung Tua merupakan wilayah potensial yang bisa dikembangkan sebagai daerah pariwisata. Mulai dari wisata sejarah, budaya, kuliner dan bahari.

Dengan adanya sejumlah potensi yang dimiliki Kampung Tua di Batam, Dinas Pariwisata dan Budaya Kota Batam, saat ini tengah merencanakan pengembangan program pariwisata, guna mengenalkan kawasan Kampung Tua bagi Wisatawan Mancanegara.

"Beberapa di Kampung Tua nantinya kita akan bangun homestay (rumah tinggal sementara). Memberdayakan rumah-rumah penduduk setempat agar bisa menjadi tempat tinggal wisatawan yang datang," ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Kota Batam, Ardiwinata, Rabu (29/05/2019).

Untuk tahap awal, di tahun 2019 pihaknya mengaku tengah melakukan pelatihan perihal pengadaan homestay tersebut di Batam. Kampung Tua pertama yang akan membuat homestay ini direncanakan wilayah Nongsa dan sekitarnya.

"Semoga program pengadaan homestay ini menjadi pemasukan masyarakat setempat," tuturnya.

Kemudian untuk 2020 mendatang, Disbudpar Kota Batam juga sudah mengkonsep festival Kampung Tua. Seperti permainan rakyat, kuliner, adat budaya, kebiasaan masyarakat yang layak dinikmati oleh wisatawan.

Ardiwinata melanjutkan, adapun pemilihan pengembangan Kampung Tua dalam program Pariwisata yang tengah dikembangkan oleh Pemerintah Kota Batam, dikarenakan ciri khas Kampung Tua sebagai wilayah pesisir, di Tanah Melayu. Selain itu pemilihan Nongsa menjadi pilot project, diakuinya karena ciri khas Kampung Tua Nongsa yang berbesa dengan beberapa Kampung Tua lainnya.

"Di sana ada rumah tua (limas potong). Ada tradisi permainan rakyat yang bisa dikembangkan. Kelapanya masih ada, rumah-rumahnya masih bercirikan khas Melayu," lanjutnya.

Editor: Gokli