Warga saat berselfi ria di bawah pohon tabebuya yang tumbuh di Kawasan Industri Batamindo, Mukakuning, Batam. (Foto: Hendra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pohon Tebebuya atau dikenal juga dengan Chrysotricha, kembali bersemi di kawasan Industri Batamindo. Banyak warga mengiranya adalah pohon Sakura yang dikenal khas dari Jepang.

Kendati memang terlihat sangat mirip, namun Tebebuya pada dasarnya berasal dari Brazil, sebuah negara di bagian Amerika Latin.

Indahnya bunga yang bersemi dari pohon yang sudah ditanam sejak tahun 1993 di kawasan industri elektronik terbesar di Pulau Batam ini, menarik minat warga sekitar untuk berswafoto, mengabadikannya dalam moment sesaat nan elok dipajang di isntagram.

"Lumayan mas, mumpung di Batam ada Sakura yang lagi bersemi. Biar ada foto update bagus di Instagram," ujar Asterika, seorang pekerja salah satu perusahaan elektronik di Kawasan Industri Batamindo.

Hampir semua pengunjung di sana banyak yang tidak tahu bahwa itu bukanlah pohon atau bunga Sakura. Karena memang, secara komersil Sakura lebih banyak dikenal orang.

"Pohon ini namanya Tekoma atau nama lainya juga Tabebuya Rosea," jelas Manager Admin and General Affair PT Batamindo Investment Cakrawala, Tjaw Hioeng, Rabu (10/04/2019).

Kepada BATAMTODAY.COM, dia tak menafikkan, bahwa bermekarannya Tabebuya di kawasan industri tersebut membuat banyak warga yang penasaran dan berswafoto mengabadikannya.

"Karena memang cocok banget untuk selfie," lanjutnya.

Ia juga mengataan, sedari awal di Kawasan Industri Batamindo, ada sekitaran 1.000-an pohon lebih Tabebuya yang ditanam. "Jumlahnya ada sekitaran 1.836 pohon," pungkasnya.

Dengan berseminya pohon khas dari Brazil ini, tak masalah warga banyak berdatangan untuk ber-selfie ria, asal tetap tidak menggangu arus kendaraan sekitar dan berhati-hati kalau foto di sekitar area jalanan.

Editor: Gokli