Anugerah Pewarta Wisata Indonesia (APWI) 2018.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Kementerian Pariwisata melalui Biro Komunikasi Publik menggelar Anugerah Pewarta Wisata Indonesia (APWI) 2018. Tak tanggung-tanggung disediakan hadiah utama Rp100 juta dan total hadiah Rp300 juta bagi para pemenang.

"Ajang APWI 2018 ini ditujukan kepada para pewarta yang membuat karya feature dari surat kabar, majalah, media online, televisi, hingga blogger. Pendaftaran dibuka mulai 18 Oktober 2018 dan akan ditutup pada 8 November 2018," ujar Guntur Sakti, Kepala Biro Komunikasi Publik, Selasa (23/10/2018), seperti dikutip situs resmi Diskominfo Kepri.

Tema yang diangkat kali ini adalah 'Destinasi Digital'. Di mana destinasi digital yang menjadi salah satu program prioritas Kemenpar pada tahun ini gencar digaungkan Menteri Pariwisata (Menpar), Arief Yahya.

"Destinasi digital mengikuti trend perkembangan pariwisata di era digital dan generasi millennials. Destinasi yang viral di dunia maya, hits di sosmed dan instagrammable," kata Guntur Sakti.

Ajang APWI 2018 dapat diikuti para pewarta wisata se-Indonesia dengan mengirimkan karya feature dan tayangan program pariwisata. Dengan syarat sudah ditayangkan serta terpublikasikan di media cetak, online, dan televisi serta blog pada periode Januari hingga 7 November 2018 yang dibuktikan dengan penerbitan di majalah, surat kabar, link berita, dan copy tayang.

Ada beberapa kategori lomba yang dapat diikuti. Yaitu yang diterbitkan di surat kabar, majalah, media online, televisi dan blogger. Setiap peserta hanya boleh mengikuti satu kategori dan mengirimkan tiga karya yang telah dipublikasikan.

Guntur berharap para pewarta di Kepri dapat ikut serta pada lomba ini. "Saya mohon para pewarta wisata di Kepri mengambil peran besar di acara ini. Karena terlalu banyak konten wisata yg bisa disajikan untuk diceritakan dan tentu ini bagian dari upaya mencitrakan kepri," sebut mantan Kadis Kominfo Kepri ini.

Ia juga minta agar informasi lomba ini dapat disebarkan secara massif terutama di Kepri. "Jika perlu peserta terbanyak berasal dari Kepri. Karena Kepri merupakan destinasi cross boarder terbaik di Indonesia," tambah Guntur.

Untuk informasi lebih lengkap dapat dilihat di website Kemenpar di kemenpar.go.id, fanpage facebook, Instagram maupun twitter Kemenpar.

Editor: Gokli