BATAMTODAY.COM, Batam - Event Batam Menari yang ditargetkan untuk memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia atau MURI (dahulu Museum Rekor Indonesia) akhirnya tercapai. Setelah sebelumnya pihak Badan Pengusahaan (BP) Batam, menargetkan sebanyak 16 ribu penari yang akan menarikan "Tari Rampai Batam" karya Guruh Soekarno Putra secara massal.

Ketua panitia, Dendi Gustinandar menyampaikan, untuk data yang dikirimkan ke pihak MURI hingga kini sudah ada 19.693 penari yang akan bersama-sama menarikan tarian tersebut.

"Sebenarnya kalau untuk data penari yang sudah mendaftar ada lebih dari 19 ribu, namun karena pihak MURI mendesak untuk mengirimkan data karena deadline untuk pengecekan data real dan sebagainya, oleh karena itu data yang kami kirim adalah 19 ribu itu," ungkap Dendi, Sabtu (07/04/2018) sore.

Dendi menjelaskan, setelah pihak BP Batam mengirimkan data tersebut ke pihak MURI, sekitar 6-8 jam kemudian, melalui website resmi www.batammenari.com pihaknya kembali menerima adanya penambahan peserta sebanyak 900 orang.

"Bahkan ini sudah hari pertama pelaksanaan rangkaian event Batam Menari, kami saja tadi masih menerima adanya 100 orang pendaftar lagi. Tapi sayang sisa pendaftar yang kemarin dan hari ini, tidak bisa kami kirim lagi ke pihak MURI karena sudah deadline," paparnya.

Dendi bahkan menambahkan, untuk acara puncak yakni menarikan Tari Rampai Batam akan dilaksanakan pada Minggu (08/04/2018) malam. Sementara untuk kegiatan yang dilaksanakan sejak pukul 15.00 WIB tadi, hanya merupakan rangkaian kesenian daerah yang dibawa oleh masing-masing paguyuban yang ada di Batam.

"Tidak hanya itu, di sini juga ada ratusan stand pelaku UKM dan makanan. Jadi bagi warga Batam yang ingin menikmati malam minggu bersama keluarga dan teman, silakan datang juga dalam kegiatan car free nigth," katanya.

Editor: Udin