Masyarakat Desa Wisata di Anambas Harus Bisa Lestarikan Alam

Fredy Silalahi Minggu, 11-06-2017 | 16:00 WIB Destinasi
destinasi-wisata-anambas-01.gif Salah satu destiinasi wisata di Pulau Anambas. (mungkinblog.com)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Desa Landak, salah satu desa di Kecamatan Jemata, Kabupaten Kepulauan Anambas telah diresmikan sebagai desa wisata oleh Bupati Abdul Haris. Tetapi, tak cukup hanya diresmikan, masyarakat setempat juga dituntut harus mampu melestarikan alam agar mampu menarik minat wisatawan.

"Potensi alam sudah ada, tinggal bagaimana kita melestarikannya, menjaga dan merawatnya. Dampaknya ini akan dirasakan anak cucu kita nantinya," kata Abdul Haris kepada warga Desa Landak, belum lama ini.

Adapun destinasi unggulan di Desa Landak, seperti Pasir Panjang, Makam Letak Bate, Gunung Datuk, Air Buluh Perindu, Terumbu Karang, Sunset, dan Pulau Ipan. Ini semua akan sia-sia jika masyarakat tidak melestarikan dengan baik.

"Jangan gunakan potasium untuk menangkap ikan. Itu bisa merusak terumbu karang. Mari kita lestarikan alam dengan baik," ajak Abdul Haris.

Diakui Abdul Haris, membangun tempat wisata tidak segampam membalikkan tangan. Tetapi, jika dirawat pelan-pelan, pasti akan ada perubahan.

"Ibaratkan anak gadis yang beranjak dewasa, harus disolek biar cantik. Begitulah pariwisata, pelan-pelan harus dihias," katanya.

Selain melestarikan alam, Abdul Haris juga mengimbau masyarakat Anambas agar menjaga keamanan dan kenyamanan daerah. Para wisatawan yang berkunjung ke Anambas harus disambut baik agar mereka mendapat kesan yang baik di Anambas dan tidak ada bosan-bosannya selalu berkunjung.

Editor: Gokli