Kunjungan Wisman ke Kepri Maret 2017 Naik 30 Persen

Charles Sitompul Kamis, 04-05-2017 | 12:02 WIB Destinasi
Panusunan-Siregar-01.gif

Kepala Badan Pusat statistik (BPS) Kepri, Panusunan Siregar. (Foto: Dok Batamtoday.com)


BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kunjungan wisatawan manca negara pada Maret 2017 ke Provinsi Kepri mengalami peningkatan sebanyak 167,679 orang atau sekitar 30 persen dibanding jumlah kunjungan pada bulan sebelumnya.

 

Kepala Badan Pusat statistik (BPS) Kepri, Panusunan Siregar lewat siaran pers yang diterima BATAMTODAY.COM, menyebutkan kenaikan jumlah kunjungan wisman selama Maret 2017 ke Kepri, akibat meningkatnya jumlah kunjungan dari empat pintu masuk seperti Kota Batam sebanyak 127,308 kunjungan, Kota Tanjungpinang sebanyak 7,810 kunjungan, Kabupaten Karimun sebanyak 7,363 kunjungan dan Kabupaten Bintan sebanyak 25.198 Kunjungan.

"Secara kumulatif jumlah kunjungan Wisman ke Kepri Januari-Maret 2017, mencapai 471,347 orang. Dengan jumlah kunjungan wisman kumulatif terbesar di Batam yang mencapai 352.097 kunjungan," ujarnya.

Sedangkan, kunjungan wisatawan ke Kepri menurut kebangsaan pada Januari-Maret 2017 masih didominasi Warga Negara Singapura denga Jumlah 231.043 kunjungan. Kemudian dikuti Wisman berkebangsaan Malaysia, degan jumlah 58.367 Kunjungan.

Selain Wisman berkembangsan Singapura dan Malaysia, jumlah kunjungan yang mengelami peningkatan pada Maret 2017 dibandingkan bulan sebelumnya adalah Wisman berkembangsaan India dengan jumlah kunjungan 6.796 Kunjungan, atau meningkat 4,01 persen di Banding Februari yang hanya 4.752 kunjungan.

"Sedangkan kunjungan Wisman berkebangsaan Tiongkok, pada bulan Maret mengalami penurunan 44,82 persen atau hanya 5.733 kunjungan, dibandingkan ‎pada bulan Februari 2017 yang mencapai 10.390 kunjungan," jelas Panusunan.

Penurunan yang sama juga terjadi pada jumlah kunjungan wisatawan lain, seperti Korea Selatan, dari yang sebelmnya 6.693, pada Maret 2017 hanya berjumlah 6.196 kunjungan.

Sementara kunjungan wisman dari Negara Philipina, Jepang, Inggris, Australia, dan Amerika, jumlah kunjunganya mengalami‎ peningkatan dibanding Februari 2017.

Editor: Gokli