Buka Festival Padang Melang, Susi Imbau Masyarakat Kurangi Penggunaan Kantong Plastik

Fredy Silalahi Kamis, 18-07-2019 | 15:40 WIB Event
susi-anambas.jpg Menteri Susi Pudjiastuti saat berada di Anambas. (Ist)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Susi Pudjiastuti secara resmi membuka Festival Padang Melang, Rabu (17/7/2019) sore.

Dalam amanahnya, Susi mengakui Kabupaten Kepulauan Anambas merupakan gugusan pulau terindah di Indonesia. "Tanggal 15 Juli 2019, saya sudah kemari, sudah keliling ke Pantai Kusik, Pulau Ayam dan Jemaja Island Resort. Memang cantik semua, bahkan saya sudah berenang ribuan meter persegi," kata Susi Pudjiastuti.

Susi juga menegaskan Pemda Kabupaten Kepulauan Anambas dan Provinsi Kepri harus menentukan tujuan arah pembangunan. "Pak Gubernur dan Pak Bupati cari uang dari mana untuk membangun Anambas ini? Itu harus jelas, kalau dari perikanan dan pariwisata itu sudah benar. Dua sektor ini tidak akan pernah habis kalau dijaga, kalau tak dijaga habis semua," terangnya.

Susi menyinggung kalau 50 persen karang di Anambas sudah rusak akibat pengelolaan kelautan yang tidak sesuai prosedur. Menurutnya butuh waktu lama dalam pengembangan karang tersebut.

"Mulai dari sekarang jaga dan lestarikan alam ini, ini menjadi tugas bagi Gubernur dan Bupati. Jangan ada lagi nelayan yang menggunakan potas atau pengeboman," jelasnya.

Susi juga mengimbau masyarakat agar mengurangi penggunaan kantong plastik. Pasalnya, sampai saat ini Indonesia merupakan nomor dua penghasil sampah di dunia.

"Sampah plastik 400 tahun lagi baru terurai. Bahkan sudah diperhitungkan tahun 2030 mendatang sampah akan lebih mendominasi laut daripada ikan. Tentu ikan akan semakin sedikit, maka dari itu jaga dan lestarikan alam ini. Kurangi penggunaan barang berbahan plastik," tegasnya.

Sementara, Plt Gubernur Provinsi Kepri, Isdianto dalam sambutannya meminta Menteri Susi Pudjiastuti mendukung penuh pembangunan di Provinsi Kepri termasuk di Anambas. Pasalnya, Kepri terdiri dari 96 persen lautan dan 4 persen daratan.

"Yang pasti semua pembangunan di daerah kepulauan bersinggungan dengan Kelautan dan Perikanan. Kami berharap Bu Menteri memberikan dukungan penuh, dan memberi perhatian khusus bagi daerah kepulauan," ucapnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris. Bahwa kehadiran Menteri Kelautan dan Perikanan di Anambas sudah sangat membantu, yakni sebagai perantara dalam mengatasi keterbatasan akses telekomunikasi dan BBM.

"Terimakasih Bu Menteri, kami harap kunjungan ini tidak sampai di sini, tetapi berkelanjutan. Karena kehadiaran Ibu sangat membantu," jelasnya.

Editor: Gokli