Wonderful Batam Festival 2017 Pamerkan Kopi Indonesia ke Wisatawan Lokal dan Asing

Suci Rahmadani Sabtu, 11-11-2017 | 09:02 WIB Promo
Febrialin-cium-kopi.gif Kepala Dinas Pariwisatan dan Kebudayaan (Disparbud) Batam, Febrialin, saat meninjau salah satu stand kopi (Foto: Suci Rahmadani)

BATAMTODAY.COM, Batam - Perhimpunan Hotel Non Bintang (PHNB) Batam menggelar festival pertamanya di Kepri Mall, Jumat (10/11/2017). Dengan didukung Kementerian Pariwisata dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam, festival akan berlangsung selama tiga hari.

Dengan mengusung tema 'Batam Cofee dan Masakan Nusantara Festival', pihak penyelenggara menghadirkan berbagai macam jenis kopi dari seluruh Indonesia. Beberapa masakan khas Nusantara juga turut dihadirkan dalam festival ini.

Darmilawati, selaku Kepala Sub Bidang pada bidang pameran dan pariwisata nusantara Kementerian Pariwisata Indonesia mengatakan, festival ini diharapkan mampu menarik jumlah wisatawan lokal maupun internasional. Sebab Batam yang letaknya strategis dengan Singapura dan Malaysia diharapkan memanfaatkan kondisi ini.

"Pihak Kemenpar tentu selalu mendukung festival seperti ini, tema yang diangkat kali ini pun sangat menarik," katanya, Jumat (10/11/2017).

Sedangkan Kepala Dinas Pariwisatan dan Kebudayaan (Disparbud) Batam, Febrialin, mengungkapkan apresiasinya terhadap festival ini. Menurutnya yang dilakukan oleh pihak PHNB Batam tak hanya dapat menarik jumlah kunjungan wisatan, tetapi juga dapat memperkenalkan jenis-jenis kopi Indonesia kepada masyarakat Batam.

"Tentu ini merupakan langkah yang baik untuk sektor pariwisata maupun pertanian kopi Indonesia, semoga ke depannya kita dapat terus mengadakan festival serupa," tuturnya.



PHNB sendiri telah berdiri di Batam sejak tahun 2015. Dari 180 hotel non berbintang yang ada, 33 hotel di antaranya telah terdaftar resmi sebagai anggota PHNB Batam.

Wonderful Batam Festival 2017 kali ini merupakan event pertama yang diharapkan tentu dapat membantu perekonomian Batam yang tengah lesu.

Ketua PHNB Batam, Rama Tambunan, mengatakan bahwa selain ingin mengayomi pelaku usaha kopi yang ada di Batam, festival ini juga ingin mengenalkan kopi Indonesia baik kepada masyarakat lokal maupun wisatawan asing. Mengingat Batam bukan daerah penghasil kopi, maka dengan festival inilah PHNB Batam mempromosikan kopi dari seluruh Indonesia.

"Menarik jumlah kunjungan wisatawan asing memang menjadi target kita, namun membantu memperkenalkan kopi Indonesia juga tak kalah penting," jelas Ketua Pelaksana.

Festival yang akan berlangsung selama tiga hari mulai dari tangga 10 hingga 12 November ini tak hanya menyajikan kopi. Namun juga akan ada pertunjukan serta lomba yang akan diikuti oleh barista. Rencananya festival serupa juga akan terus dilakukan setiap tahunnya dengan tema yang berbeda.

Editor: Udin